Berita

Reshuffle Kabinet, Abdul Mukti Dinilai Layak Gantikan Nadiem Makarim

Kamis, 15 April 2021 - 08:22
Reshuffle Kabinet, Abdul Mukti Dinilai Layak Gantikan Nadiem Makarim Sekjen PP Muhammadiyah, Abdul Mukti dan Mendikbud RI Nadiem Makarim. (FOTO: Tribunnews)

TIMES PANDEGLANG, JAKARTA – Sejumlah pengamat politik memprediksi rencana peleburan Kemendikbud RI dengan Kemenristek RI serta pembentukan Kementerian Investasi, bakal diikuti dengan reshuffle kabinet. Prediksi otak-otik kabinet pun bermunculan.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno memprediksi, ada kemungkinan besar kursi Kemendikbud-Ristek akan dikembalikan kepada tokoh representatif Muhammadiyah.

"Jika Kemendikbud-Ristek kembali diberikan ke kader Muhammadiyah, makin melengkapi suasana pluralisme politik (Presiden) Jokowi," katanya kemarin.

Kader Muhammadiyah yang dimaksud kemungkinan besar adalah Sekjen Muhammadiyah yakni Abdul Mukti. Apalagi sebelumnya, ia pernah ditunjuk jadi wakil dari Nadiem Makarim di Kemendikbud RI. Namun ia menolak karena belum memiliki kesiapan.

Dalam hal itu juga, Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Sunanto, menilai Abdul Mukti memang sosok tepat untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia. "Kalau ada reshuffle, Mas Mukti layak untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia," kata dia kepada awak media.

Ia pun bicara sosok Abdul Mukti sebagai pendidik. Abdul Mukti dinilai tak akan melupakan sejarah dalam membangun pendidikan Indonesia.

"Mas Mukti sosok pendidik dan paham akan akar pendidikan bangsa, maka tidak akan ahistoris dalam membangun pendidikan Indonesia, bahkan akan berkemajuan dalam membangun pendidikan Indonesia," jelasnya.

Jawaban Abdul Mukti

Ketika dihubungi TIMES Indonesia, dalam menanggapi hal tersebut, Abdul Mukti tak memberikan jawaban panjang lebar. Kata dia, reshuffle kabinet dan pengangkatan menteri adalah hak prerogatif Presiden RI Jokowi.

"Pengangkatan menteri adalah hak prerogatif Presiden. Sampai sekarang tidak ada reshuffle. Saya tidak mau berandai-andai," katanya, Kamis (15/4/2021).

Saat ditanya apakah akan siap dan bersedia jika benar ditunjuk masuk kabinet maju oleh Kepala Negara? "Wait and see saja," ujarnya.

Sebelumnya, isu reshuffle mengemuka seiring dengan peleburan Kemenristek ke Kemendikbud dan pembentukan Kementerian Investasi. Di sisi lain, muncul juga dorongan evaluasi menteri lain. Salah satu menteri yang dinilai layak diganti adalah Nadiem Makarim.

Ngabalin Buka-bukaan

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menyampaikan, Presiden RI Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet dan melantik dua menteri baru.

Hal itu untuk mengisi kursi Mendikbud RI-Ristek RI dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). "Presiden Insya Allah akan melantik menteri baru, Menteri Dikbud/Ristek, Menteri Investasi/Kepala BKPM," kata Ngabalin

Siapa nama yang akan dilantik tersebut? Ngabalin mengaku belum mengatahui betul soal tersebut. Apalagi kata dia, soal reshuffle kabinet adalah hal prerogratif Presiden RI Jokowi. (*)

Pewarta : Moh Ramli
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Pandeglang just now

Welcome to TIMES Pandeglang

TIMES Pandeglang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.